Laporan yang dihasilkan dari Big Society Network itu mengatakan, “Ketika mempertimbangkan potensi memberikan dukungan dari aplikasi, kebijakan App Store Apple disorot berulang kali sebagai penghambat penyerapan yang signifikan.”
Badan amal itu juga menambahkan, bahwa kebijakan Apple tersebut justru memaksa mereka (badan amal) ke dalam ‘pelukan’ Android. Diungkapkan Big Society, sumbangan yang berasal dari web atau mobile jumlahnya tidak terlalu besar. “Hanya sekira 3 persen dari semua sumbangan dilakukan via web atau mobile. Hanya satu dari 2.800 pencarian Google bertujuan untuk amal,” ujar CEO Big Society Steve Moore, seperti dilansir dari Telegraph, Kamis (10/5/2012).
Meski dikritik terkait sikapnya untuk amal, tapi pada 2008, Apple pernah menyumbangkan USD 100 ribu untuk sebuah kelompok.
Sementara itu, sampai saat ini pihak Apple tidak menanggapi permintaan untuk memberikan berkomentar mengenai sikap amalnya tersebut.
via: tekno okezone